ABSTRAK
Diabetes Mellitus adalah suatu penyakit dimana tubuh penderitanya tidak bisa secara otomatis mengendalikan tingkat gula (glukosa) dalam darah. Pada tubuh yang sehat, panktreas melepas insulin yang bertugas mengangkut gula melalui darah ke otot – otot dan jaringan lain untuk memasok energi. Penelitian ini bersifat dskriptif yang bertujuan untuk mengetahui faktor risiko pada Diabetes Mellitus. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Januari – Mei 2011 di Rumah Sakit Jl. Kolonel Yos Soedarso, Pulau Brayan . Data yang dikumpulkan dari responden menggunakan kuesioner dengan jumlah pertanyaan 20 soal yang langsung dibagikan 30 responden yang terkena penyakit Diabetes Mellitus. Dari penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa faktor risiko yang berdasakan usia sebanyak 14 responden (46,7%) dengan rata – rata usia responden berkisar 40 tahun keatas, hal ini terjadi semakin bertambahnya usia akan membuat seseorang itu mengalami penurunan fungsi tubuh, berdasarkan pekerjaan sebanyak 5 responden (16,7%) yaitu didapatkan rata-rata dalam sehariannya bekerja terlalu santai yang akhirnya akan beresiko aliran darah ke organ – organ termasuk pankreas berkurang, sehingga sel – sel pankreas akan menjadi kerusakan, berdasarkan obesitas sebanyak 3 responden (9,9%), hal ini dapat terjadi karena responden mengawali hidupnya dengan pola hidup yang salah seperti kurangnya gerak badan, malas berolah raga, dan banyak mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan karbohidrat, berdasarkan gaya hidup sebanyak 8 respoden (26,7%) yaitu didapatkan rata-rata responden menjalankan pola hidup yang salah, salah satu aspek yang paling menonjol yaitu : tingginya konsumsi makanan gaya barat yang serba instan dan cepat saji (Fast Food). Dan kebiasaan minim gerak atau gaya hidup santai. Dari hasil penelitian yang disimpulkan faktor risiko Diabetes Mellitus yang paling dominan yaitu berdasarkan usia, kemudian berdasarkan gaya hidup, dan paling minimum berdasarkan pekerjaan dan obesitas. Maka dari itu kepada penderita Diabetes Mellitus hendaknya mengatur pola diet yang seimbang, menghindari makanan yang serba instan yang tinggi akan lemak dan karbohidrat, jangan merokok, hindari minuman yang beralkohol, pengendalian makanan yang benar yaitu mengurangi lemak dan karbohidrat serta olahraga yang teratur minimal 3 – 5 kali (dalam seminggu). Dengan waktu 30 – 60 menit.Kata Kunci : Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus
Daftar Pustaka : 14 Referensi (2005 – 2011)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangPENDAHULUAN
Banyak orang masih menganggap penyakit Diabetes Mellitus merupakan penyakit orang tua atau penyakit yang timbul karena faktor keturunan. Pada hal, orang dapat mengidap Diabetes Mellitus, baiuk tua maupun muda.
Laporan statistik dari Internasional Diabetes Federation (IDF) menyebutkan, bahwa sekarang sudah ada sekitar 230 juta penderita Diabetes Mellitus. Angka ini terus bertambah hingga 3 persen atau sekitar 7 juta orang setiap tahunnya. Dengan demikian, jumlah penderita Diabetes Mellitus diperkirakan akan mencapai 350 juta pada tahun 2025 dan setengah dari angka tersebut berada di Asia terutama India, Cina, Pakistan dan Indonesia (Hans Tandra, 2008).
Menurut data badan kesehatan dunia (WHO) Indonesia menempati urutan ke empat dalam jumlah penderita Diabetes Mellitus di dunia. Pada tahun 2000 yang lalu saja terdapat sekitar 5,6 juta penduduk Indonesia yang mengidap Diabetes Mellitus. (dr.Nabyl, 2009).
Pada tahun 2009 diperkirakan jumlah penderita Diabetes Mellitus di Indonesia meningkat tajam menjadi 14 juta orang, dimana baru 50 persen yang sadar mengidapnya dan diantara mereka baru sekitar 30 persen yang datang berobat secara teratur.
Survei Dinas Kesehatan Kota sejak September sampai dengan Oktober 2009 penyakit Diabetes Mellitus merupakan penyakit dengan penderita terbanyak dan menempati urutan pertama diatas Jantung Koroner. (www.Online, 2009)
Berdasarkan survei yang dilakukan peneliti di Rumah Sakit pada tanggal 29 Januari 2011, tercatat pada tahun 2008 terdapat 217 orang penderita Diabetes Mellitus, sedangkan di akhir 2009 yang lalu terdapat 30 orang penderita penyakit Diabetes Mellitus.
Berdasarkan hal tersebut dengan berbagai kejadian dari penyakit Diabetes Mellitus, maka peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian tentang ” Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus di Rumah Sakit”.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini adalah Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus di Rumah Sakit Tahun 2011
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus di Rumah Sakit Tahun 2011
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus berdasarkan usia
2. Untuk mengetahui Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus berdasarkan pekerjaan
3. Untuk mengetahui Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus berdasarkan tingkat obesitas
4. Untuk mengetahui Faktor Risiko Pada Diabetes Mellitus berdasarkan gaya hidup
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Peneliti
Menambah wawasan dan pengetahuan peneliti sebagai penyelesaian tugas akhir program D-III Keperawatan
1.4.2 Bagi Instansi Kesehatan
Sebagai masukan penanganan Diabetes Mellitus di Rumah Sakit
1.4.3 Bagi Institusi Kesehatan
Dapat dijadikan sebagai upaya menambah kelengkapan kepustakaan
1.4.4 Bagi Mahasiswa
Dapat dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya.
Download KTI Skripsi Kebidanan Keperawatan dan Kedokteran No.3
0 komentar:
Posting Komentar